iklan

Saturday, September 20, 2014

10 Gerakan Senam Hamil











KUNJUNGAN ANTENATAL AWAL PADA IBU HAMIL




KUNJUNGAN ANTENATAL AWAL PADA IBU HAMIL



Di susun Oleh :
NINA JULITA                                  13241051
NOVIRIANTI ASTA NINGRUM 13241054


AKADEMI KEBIDANAN WIRABUANA METRO
T.P 2013/2014
KATA PENGANTAR


Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME atas Rahmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini yang membahas tentang Kunjungan awal pada kehamilan.Terima kasih kami ucapkan kepada para pengajar atas bimbingan dan pendidikan yangdiberikan sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik.

Kami sadari makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Kritik dan saran yangmembangun dari semua pihak sangat kami harapkan demi kesempurnaannya.Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi kami yang sedang menempuh pendidikan dan dapat dijadikan pelajaran bagi teman-teman dan kami khususnya.




                                                                                    Metro, Juni 2014










A.    Pengertian
Kunjungan awal kehamilan adalah kunjungan yang dilakukan oleh ibu hamil ke tempat bidan pada trimester pertama yaitu pada minggu pertama kehamilan hingga sebelum minggu ke-14.

 B.     Tujuan Kunjungan
Tujuan dari kunjungan awal ini yaitu sebagai berikut:
1.            Mendapatkan perawatan kehamilan
2.            Memperoleh rujukan konseling genetik
3.            Menentukan apakah kehamilan akan dilanjutkan atau tidak.
4.            Menentukan diagnosis ada/tidaknya kehamilan
5.            Menentukan usia kehamilan dan perkiraan persalinan
6.            Menentukan status kesehatan ibu dan janin
7.            Menentukan kehamilan normal atau abnormal, serta ada/tidaknya faktor risiko kehamilan
8.            Menentukan rencana pemeriksaan/penatalaksanaan selanjutnya

Pelayanan Antenatal Care
Pelayanan antenatal dalam penerapan operasionalnya dikenal dengan standar minimal “7T” yang terdiri dari:
1.      Timbang badan dan tinggi badan dengan alat ukur yang terstandar.
Penimbangan dilakukan setiap kali ibu hamil memeriksakan diri, karena hubungannnya erat dengan pertambahan berat badan lahir bayi. Berat badan ibu hamil yang sehat akan bertambah antara 10-12 Kg sejak sebelum hamil (Nadesul, 2006). Tinggi badan hanya diukur pada kunjungan pertama. Ibu dengan tinggi <145cm perlu diperhatikan kemungkinan panggul sempit sehingga menyulitkan pada saat persalinan (Depkes RI, 1998).
2.      Mengukur tekanan darah dengan prosedur yang benar.
Pengukuran tekanan darah harus dilakukan secara rutin dengan tujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap terjadinya tiga gejala preeklamsi. Tekanan darah tinggi, protein urin positif, pandangan kabur atau oedema pada ekstremitas. Apabila tekanan darah mengalami kenaikan 15 mmHg dalam dua kali pengukuran dengan jarak 1 jam atau tekanan darah > 140/90 mmHg , maka ibu hamil mengalami preeklamsi. Apabila preeklamsi tidak dapat diatasi maka akan menjadi eklamsi (Mufdlillah, 2009).
3.      Mengukur Tinggi fundus uteri dengan prosedur yang benar.
Pengukuran tinggi fundus uteri dilakukan secara rutin untuk mendeteksi secara dini terhadap berat badan janin. Indikator pertumbuhan janin intrauterin, tinggi fundus uteri juga dapat digunakan untuk mendeteksi terhadap terjadinya molahidatidosa, janin ganda atau hidramnion (Nadesul, 2006)
4. Pemberian imunisasi tetanus toksoid (TT) lengkap (sesuai jadwal).
Pemberian imunisasi TT untuk mencegah terjadinya penyakit tetanus.
Tabel 2. Jadwal pemberian imunisasi TT
Antigen
Interval (selang waktu minimal)
Lama perlindungan
% perlindungan
TT1
Pada kunjungan antenata pertama
-
-
TT2
4 minggu setelah TT1
3 tahun *
80
TT3
6 bulan setelah TT2
5 tahun
95
TT4
1 tahun setelah TT3 \
10 tahun
99
TT5
1 tahun setelah TT4
25 tahun/seumur hidup
99
Ket : * artinya apabila dalam waktu 3 tahun WUS tersebut melahirkan, maka bayi yang dilahirkan akan terlindung dari TN (Tetanus Neonatorum) sumber: (Prawirohardjo, 2006
5.      Pemberian Tablet tambah darah minimal 90 tablet selama kehamilan.
Pemberian tablet tambah darah dimulai setelah rasa mual hilang satu tablet setiap hari, minimal 90 tablet. Tiap tablet mengandung FeSO4 320 mg (zat besi 60 mg) dan asam folat 500 μg. Tablet besi sebaiknya tidak minum bersama kopi, teh karena dapat mengganggu penyerapan (Prawirohardjo, 2006). 

6.      Tes laboratorium (rutin dan khusus).
Pemeriksaan laboratorium rutin mencakup pemeriksaan hemoglobin, protein urine, gula darah, dan hepatitis B. Pemeriksaan khusus dilakukan didaerah prevalensi tinggi dan atau kelompok perilaku terhadap HIV, sifilis, malaria, tubercolusis, cacingan dan thalasemia. (Meilani, et al., 2009).
        Pemeriksaan VDRL ( Veneral Disease Research Lab. )
Pemeriksaan dilakukan pada saat Bumil datang pertama kali daambil spesimen darah vena kurang lebih 2 cc. apabila hasil test positif maka dilakukan pengobatan dan rujukan..
       Pemeriksaan Protein urine
Dilakukan untuk mengetahui apakah pada urine mengandung protein atau tidak untuk mendeteksi gejala Preeklampsi.
       Pemeriksaan Urine Reduksi
Untuk Bumil dengan riwayat DM. bila hasil positif maka perlu diikuti pemeriksaan gula darah untuk memastikan adanya DMG.
7.      Temu wicara (konseling).
Memberikan penyuluhan sesuai dengan kebutuhan seperti perawatan diri selam hamil, perawatan payudara, gizi ibu hamil, tandatanda bahaya kehamilan dan janin sehingga ibu dan keluarga dapat segera mengambil keputusan dalam perawatan selanjutnya dan
mendengarkan keluhan yang disampaikan (Meilani, et al., 2009).
Selain itu juga ada hal-hal lain yang perlu dijelaskan :
q   Perawatan Payudara
Senam payudara atau perawatan payudara untuk Bumil, dilakukan 2 kali sehari sebelum mandi dimulai pada usia kehamilan 6 Minggu.
q  Senam Hamil
q  Pemberian Obat Malaria
Diberikan kepada Bumil pendatang dari daerah malaria juga kepada bumil dengan gejala malaria yakni panas tinggi disertai mengigil dan hasil apusan darah yang positif.
q   Pemberian Kapsul Minyak Yodium
Diberikan pada kasus gangguan akibat kekurangan Yodium di daerah endemis yang dapat berefek buruk terhadap Tumbuh kembang Manusia.




ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL
MENGETAHUI
DENGAN KASUS : KUNJUNGAN AWAL ANC
TANGGAL
TANGGAL
DI : BPS
Pembimbing
Pembimbing
TAHUN : 2014
lapangan
Lapangan






NIP :
NIP :

DATA SUBYEKTIF
A.       PENGKAJIAN
I.                    IDENTITAS

Nama ibu
Umur
Suku/bangsa
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat rumah
Alamat kantor

: Ny T
: 25 Tahun
: Jawa / Indonesia
: Islam
: S1
: PNS
: Jl Ikan mas Rw 3 Metro
: METRO
Nama suami
Umur
Suku/bangsa
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Penghasilan/bulan
Alamat rumah
Alamat kantor
: Tn A
: 30 Tahun
: Jawa / Indonesia
: Islam
: S1
: PNS
: 3 Juta
: Jl Ikan Mas RW 3 Metro
: METRO

II.                 ANAMNESA (DATA SUBJEKTIF)
Pada tanggal          : 24 Mei 2014                         
Pukul                    : 10.00 WIB
Oleh                      : Bidan Asna
1.      Alasan saat kunjungan saat ini :
ü  Kunjungan Pertama
ð        Kunjungan Ulang
ð        Rutin
ð        Keluhan
2.      Riwayat kehamilan ini :
2.1  Riwayat Menstruasi
Hari pertama haid terakhir tanggal :  1 April 2014  pasti / tidak :Ya, 7 Hari
Hari, banyaknya :1 Hari, ganti pembalut 2 kali
Haid sebelum tanggal :1 Maret 2014       lamanya :      7         hari
Banyaknya :1 hari ganti pebalut 2 kali
Siklus :  28    hari, terakhir / tidak teratur, konsisten : cair berwarna merah dan sedikit ada gumpalan berwarna hitam
Taksiran partus :8 Januari 2015
2.2  Tanda-tanda kehamilan (Trimester I)
Hasil tes kehamilan
Tanggal              10 Mei 2014           hasil(+) Positif
2.3  Pergerakan fetus dirasakan pertama kaliTidak ada
Pergerakan fetus dalam 24 jam terakhir Tidak ada
2.4  Keluahan yang dirasakan
§  Rasa lelah : ibu mengatakan sedikit cepat lelah dan  badan tidak sehat
§  Mual dan muntah yang lama : ibu mengatakan mual muntah di pagi hari
§  Panas, menggigil : ibu mengatakan tidak mengalami panas
§  Sakit kepala berat : ibu mengatakan tidak mengalami sakit kepala
§  Pengelihatan kabur : ibu mengatakan mengalami mata kabur
§  Rasa nyeri / panas waktu BAK : ibu mengatakan tidak ada nyeri saat BAK
§  Rasa gatal paa vulva, vagina dan sekitarnya : ibu mengatakan tidak ada rasa gatal pada vulva dan sekitarnya
§  Pengeluaran cairan pervaginam : ibu mengatakan adanya cairan putih dan berbau
§  Nyeri, kemerahan tegang pada tungkai : ibu mengatakan tidak ada nyeri pada tungkai
§  Oedema : ibu mengatakan tidak ada oedema
2.5  Diet/makan
Makan sehari-hari :
Ny. T mengatakan sebelum dinyatakan hamil makn sehari 3 kali,
saat hamil, mengalami anoreksia, makan sehari 3 kali yaitu makan sedikit namun sering yaitu saat pagi makan roti/biskuit dan teh hangat,saat siang makan nasi sayur dengan lauk seperti ikan dan daging,saat malam  makan sedikit nasi sayur ditambah nasi dan buah . Ny T mengatakan makanan yang di inginkan macam-macan (ngidam)

2.6  Pola eliminasi
BAB : Ny T mengatakan BAB 1X/hari konsistensi lembek berwarna kuning dan berbau khas,Tidak ada gangguan, Lancar
BAK : Ny T mengatakan Sering BAK, frekuensi 6 kali sehari,urin berwarna kuning jernih,dan berbau khas
2.7  Aktifitas sehari-hari
Pola istirahat dan tidur : Ny T mengatakan sering tidur karena merasa kurang sehat
Seksualitas : Ny T mengatakan hubungan seksualitas menurun
Pekerjaan
2.8  Imunisasi TT 1 tanggal :18 agustus 2013  TT 2 Tanggal : 17 sept’ 2013
2.9  Kontrasepsi yang pernah digunakan : Ny T mengatakan belum menggunakan alat kontrasepsi apapun

3.      Riwayat kehamilan, persalinan, nifas yang lalu
No
Tgl / tahun persalinan
Tempat pertolongan
Usia kehamilan
Jenis persalinan
penolong
Penyulit persalinan
Anak

Ini merupakan kehamilan pertama





Jenis kelamin
BB
Keadaan
Keadaan











4.      Riwayat kesehatan
4.1  Riwayat (penyakit yang pernah/sedang diderita)
§  Jantung : Tidak ada
§  Tekanan darah tinggi : Tidak ada
§  Hepar : Tidak ada
§  Diabetes melitus : Tidak ada
§  Anemia berat : Tidak ada
§  Penyakit hubungan seksual dan HIV/AIDS : Tidak ada
§  Campak : Tidak ada
§  Tuberculosis : Tidak ada
§  Gangguan mental : Tidak ada
§  Operasi : Tidak ada
§  Lain-lain : Tidak ada
4.2    Perilaku kesehatan
§  Penggunaan alkohol / obat-obatan sejenis : Ny T mengatakan tidak menggunakan alkohol atau obat-obatan apapun
§  Obat-obatan / jamu yang sering digunakan : Ny T mengatakan tidak meminum jamu
§  Merorok / makan sirih : Ny T mengatakan tidak merokok
§  Irigasi vagina / ganti pakaian dalam : Ny T mengatakan rajin mengganti pakaian dalamnya
§  Senam hamil : Ny T mengatakan tidak mengikuti senam hamil
§  Breascare : Ny T mengatakan tidak melakukan breascare
5.      Riwayat sosial
5.1  Ibu kehamilan ini direncanakan/diinginkan : Ny T mengatakan ini kehamilan diinginkan
5.2  Jenis kelamin yang diharapkan : Perempuan
5.3  Status perkawinanMenikah
Jumlah     1     kali
Lama perkawinan 9 Bulan
5.4  Susunan keluarga yang serumah : Hanya ada Ny T dan Tn A
5.5  Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamian, persainan nifas : Ny T mengatakan tidak memiliki kepercayaan apapun yang berhubungan dengan kehamilan
5.6  Tempat dan petugas kesehatan yang diinginkan unutuk membantu persalinan
Bidan Asna di puskesmas Desa Agro Sari
6.      Riwayat kehidupan keluarga
Ny T mengatakan tidak ada penyakit keturunan dalam keluarga



DATA OBYEKTIF
III.              PEMERIKSAAN
1.      Keadaan umum :          Baik                                       Kesadaran :  Composmentis                                        Keadaan Emosional : stabil
2.      Tanda Vital
TD
: 100/60
mmHg

Denyut nadi
: 88
x/menit
Suhu tubuh
: 35,5
°C

Pernapasan
: 20
x/menit
3.      Tinggi badan          :160      cm      Berat badan     : 50                           Kg
Lila                                    :23,5      cm
4.      Pemeriksaan fisik
4.1 Muka               : Kelopak Mata            : tidak ada oedema
                                Kunjungtiva   : Pucat
                                Sclera             : Putih
4.2 Mulut dan gigi  : Lidah dan Graham     : Bersih
                                Gigi    : Lengkap, tidak ada yang goyang dan berlubang
4.3 Kelenjar thyroid                       : Pembesaran kelenjar thiroid : tidak ada
4.4 Kelenjar getah bening : Pembesaran : tidak ada
4.5 Dada
      Jantung            : Lup dup teratur
Paru-paru         : Terdengar Vasikuler,tidak ada rhonkhi dan wheezing
Payudara          : Pembesaran   : Normal kanan dan kiri
                          Puting susu    : Menojol kanan dan kiri
                          Simetris          : Simetris kanan dan kiri
                          Rasa Nyeri     : Tidak ada
                          Lain-lain        : tidad ada massa, ada hiperpigmentasi areola
4.6 Abdomen
a.       Ada bekas luka oprasi : Tidak ada
b.      Pemeriksaan leopold
1)      Leopold I (tidak dilakukan)
a)      TFU =       cm
b)      Bagian yang teraba pada fundus
2)      Leopold II        : (tidak dilakukan)
3)      Leopold II        : (tidak dilakukan)
4)      Leopold IV      : (tidak dilakukan)
a)      Konvergen :
b)      Divergen    :
c.       Auskultasi
DJJ : belum terdengar DJJ
a)      Frekuensi               :
b)      Puncum maximum :
c)      Teratur / tidak        :
d.      TJB :
4.6  Punggung dan pinggang
Posisi tulang belakang  :
Pinggang nyeri             :
4.7  Ektremitas atas dan bawah
Oedema                       :          
Pucat pada kuku jari    :
Varises                                     :
Reflek patela               :
4.8  Pemeriksaan panggul (pada kunjungan pertama)
A.     Genetalia luar (tidak dilakukan)
1.      Pemeriksaan labia mayora / minora dan klistoris
a.       Tukak / varises (ada/tidak ada)
b.      Varises (ada/tidak ada)
c.       Cairan (warna, konsistensi, jumlah, bau)
2.      Uretra dan pembulu skene
Pengeluaran nanah/darah (ada/tidak ada)
3.      Kelenjar batholini
a.       Pembengkakan (ada/tidak)
b.      Massa/kiste
c.       Cairan
B.     Pemeriksaan dan speculum (tidak dilakukan)
1.      Cerviks (cairan/darah, luka, erosi, polip)
2.      Dinding vagina (cairan/darah, luka)
C.     Pemeriksaan bimanual (tidak dilakukan)
1.      Pembengkakan serviks :
2.      Rasa nyeri :
3.      Uterus :
a)      Ukuran                        :
b)      Bentuk             :          
c)      Posisi               :
d)      Mobilitas          :
e)      Kelembekan    :
f)       Massa              :

IV.              LABORATORIUM
1.      Protein Urine : Hasil (-) Negatif
2.      Reduksi : Hasil (-) Negatif
3.      Hemoglobin : 9,5

V.                PENDIDIKAN KESEHATAN




B.       IDENTIFIKASI MASALAH, DIAGNOSA DAN KEBUTUHAN
Diagnosa Ibu dan Janin
Masalah/Diagnosa
Dasar
1)      Diagnosa
Ny T umur 25 tahun G1P0A0, usia kehamilan 7 minggu 4 hari











2)      Masalah
-     Sering BAK
-     Anemia




3)      Kebutuhan
-  Konseling patofisologis dari miksi dan anemis
-  Konseling breascare
-  Pemberian tablet FE
DS :
-      Klien mengatakan berumur 25 tahun
-      Ibu mengatakan kehamilan pertama, belum pernah melahirkan dan belum pernah aborsi
-     Klien mengatakan HPHT Tanggal 1 April 2014
-     Klien mengatakan tes kehamilan tanggal 10 Mei 2014 dengan hasil (+) Positif
DO:
-          Kondisi umum : baik
-          Kesadaran : komposmentis
-          TD : 100/60 mmHg
-          Suhu : 35,5 °C
-          Pernapasan : 20 x/menit
-          Nadi : 88 x/menit

Ds :
-     Klien Mengatakan sering BAK frekuensi 6 kali sehari

DO :
-          Klien nampak pucat



C.       IDENTIFIKASI MASALAH POTENSIAL DAN DIAGNOSA LAIN

D.       EVALUASI KEBUTUHAN SEGERA



E.        PERENCANAAN TINDAKAN MELIPUTI
(Rencana terapi dan asuhan, rencana pendidikan kesehatan, rencana konseling, rencana kolaborasi (bila diperlukan), rencana rujukan (bila diperlukan) dan rencana tindakan lanjutan)
1.      Jelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
Rasional : Agar ibu mengerti tentang hasil pemeriksaan
2.      Anjurkan klien mengkonsumsi tablet FE sehari 2 – 3 kali,serta jelaskan efek samping dan cara penggunaanya
Rasional : Agar HB klien dapat normal kembali dan mengetahui efek samping serta penggunaanya
3.      Anjurkan klien mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi
Rasional : Agar kebutuhan gizi klien untuk menunjang HB terpenuhi
4.      Jelaskan pada klien untuk tidak mengkonsumsi kopi, teh dan minuman beralkohol
Rasional : Agak klien tidak mengalami miksi
5.      Jelaskan pada klien pentingnya breascare yang dilakukan dua kali sehari sebelum mandi dimulai pada usia kehamilan 6 minggu
Rasional : Agar klien dapat menyusui bayinya saat setelah persalinan
6.      Beritahu klien untuk melakukan kunjungan lagi pada tanggal 4 Juni 2014
Rasional : Untuk mengetahui perkembangan kehamilan klien

F.        PELAKSANAAN
Mandiri, kolaborasi, rujukan
1.      Menjelaskan hasil pemeriksaan pada ibu
TD : 100/60 mmHg                 Suhu : 35,5 °C
Pernapasan : 20 x/menit          Nadi : 88 x/menit
Tinggi badan : 160 cm                        Berat badan : 50 kg
2.      Menganjurkan klien mengkonsumsi tablet FE, 2-3 x dalam sehari untuk membantu menormalkan HB HB,efek samping yang terjadi seperti konstipasi,mual,diare,muntah dan kembung,diminum saat menjelang tidur untuk mencegah mual.
3.      Menganjurkan klien mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi agar kebutuhan gizi klien terpenuhi
4.      Menjelaskan pada klien untuk tidak mengkonsumsi kopi, teh dan minuman beralkohol
5.      Menjelaskan pada klien pentingnya breascare yang dilakukan 2x sehari sebelum mandi
6.      Memberitahu klien untuk kontrol ulang pada tanggal 4 Juni 2014

G.       EVALUASI
1.      Ibu mengerti tentang hasil pemeriksaan
2.      Ibu mengkonsumsi tablet Fe 2 – 3 x sehari dan mengerti dari efek samping Fe serta cara penggunaanya
3.      Ibu mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi
4.      Ibu tidak mengkonsumsi teh, kopi dan minuman beralkohol
5.      Ibu melaksanakan breascare
6.      Ibu datang kontrol pada tanggal 4 Juni 2014




CATATAN PERKEMBANGAN
TANGGAL
DATA SUBJEKTIF          :



DATA OBJEKTIF :



ANALISA DATA :




PERENCANAAN  :





Catatan perkembangan
Tanggal
Keluhan
TD
BB
Oedema
Refleks
TFU (cm)
Letak dan bagian terendah
DJJ
Gerakan Janin
Usia Kehamilan
Laboratorium
periksa
Keterangan
HB
Prot
Gluk

















Tinggalkan Komentar Anda Terimakasih

SKRIPSI MAHASISWA S1 KESEHATAN MASYARAKAT

  BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Perlindungan terhadap anak pada suatu masyarakat bangsa merupakan tolak ukur peradaban ban...